
Ilustrasi.
Sekretaris Perusahaan PT Taspen Wiharto dalam keterangannya, Rabu (9/11/2011), menuturkan, komplotan penipu yang mengaku bernama Widiantoro masih melancarkan aksinya sejak beberapa tahun silam dan belum tertangkap. Modus operandi pelaku penipuan pun belum berubah yakni calon korban yang merupakan pensiunan dijanjikan akan mendapat dividen dari PT Taspen hingga Rp50 juta.
Namun, janji pemberian dividen tersebut disertakan syarat harys mentransfer sejumlah uang terlebih dahulu ke rekening yang disebutkan oleh pelaku. "Berbagai usaha yang kami lakukan seperti membuat pengumumam di media massa dan melaporkan ke pihak berwajib belum juga membuahkan hasil," kata Wiharto.
Dengan masih maraknya aksi penipuan ini, Taspen pun lanjutnya mengimbau kepada para pensiunan agar berhati-hati. "Bagi pensiunan yang dibayarkan melalui perbankan, nomor rekeningnya sudah ada dalan data base Taspen. Jika ada kaitannya dengan hak pensiun, pembayaran akan ditransfer langsung ke rekening masing-masing, tidak ditelepon secara individu," tuturnya.
PT Taspen mengimbau jika ada telepon dengan janji pembagian dividen atau sejenisnya, pensiunan diharapkan menghubungi Humas PT Taspen di 021-4241808 atau telepon layanan bebas pulsa di 0800 1222333.